BINA AKRAB adalah salah satu kegiatan wajib yang dilaksankan untuk Mahasiswa Baru Jurusan Administrasi Bisnis guna menjalin silaturahmi antar Mahasiswa yang lainnya dan juga dengan para Dosen Administrasi Bisnis.
Kegiatan Bina Akrab dilaksakan di Kebun Raya Samarinda .
BLOG HMJ ADMINISTRASI BISNIS POLNES
Rabu, 01 Juni 2016
BINA AKRAB
Kepengurusan HMJ Administrasi Bisnis Periode 2015 - 2016
Kepengurusan HMJ administrasi bisnis 2015 - 2016 sebanyak 22 orang yang terdiri dari Prodi Administrasi Bisnis dan Manajemen Pemasaran dengan diketuai Oleh Bobby Siswanto dan wakil Yandhika . Semoga kepengurusan HMJ AB yang baru dapat tetap eksis dan dapat menjalankan tugas dan amanahnya dengan baik .
Rabu, 08 April 2015
Mengisi Waktu Luang ke Kaltim Post
Jurusan Administrasi bisnis Politeknik Negeri Samarinda, Untuk mengisi waktu luang melakukukan kunjungan Jurnalistik and Pers dimana ini adalah salah satu Proker yang ada di daftar kinerja Hmj, dan kegiatan itu adalah kegiatan ke 6 yang di selenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Administrasi Bisnis, sebanyak 50 Mahasiswa pun antusias untuk ikut berpartisipasi dalam acara ini,
Rombongan di sambut Redaktur Kaltim post Wawan Lastiawan, Diskusi pun berlangsung santai tentang Proses pembuatan koran lalu di ajak mengunjungi ruang kerja Redaksi dan Mesin cetak Kaltim Post
Kamis, 22 Januari 2015
Hay Guys... Gimana kabar kalian semuanya nich, Semoga baik-baik saja.
ayo ikut partisipasi dalam Skill Competition and Festival di acara Pekan Raya Administrasi Bisnis Polnes 2015 yang akan dilaksanakan pada tanggal 9-14 Februari 2015
buruan daftarkan diri kalian dalam lomba :
- Typing Speed
- Festival Band
- Modern Dance
- Fashion Business
- Selfie and groufie
- bazaar umum
Formulir pendaftaran dapat di Download di link yang berwarna Biru di bawah ini, atau di sekretariatan HMJ AB Polnes, Jl. Ciptomangunkusumo, kampus gunung lipan,
Waktu pelaksanaan
Ketentuan Lomba
Formulir Band
dan Untuk Formulir
1. Typing Speed
2. Dance
3. Fashion
4. Bazzar
5. Selfie&Groufie
Silahkan Download
Dan yang mau tanya-tanya?? hub CP dibawah ini :
Hayunni 0857-5494-6668
Wii Dewi Sartika 0822-5030-4924
Wahyu 0853-4756-8518
Syaiba 0823-5383-4121
Nining ABem 0852-4624-2282
PEKAN RAYA ADMINISTRASI BISNIS, (Mantap Wall)
ayo ikut partisipasi dalam Skill Competition and Festival di acara Pekan Raya Administrasi Bisnis Polnes 2015 yang akan dilaksanakan pada tanggal 9-14 Februari 2015
buruan daftarkan diri kalian dalam lomba :
- Typing Speed
- Festival Band
- Modern Dance
- Fashion Business
- Selfie and groufie
- bazaar umum
Formulir pendaftaran dapat di Download di link yang berwarna Biru di bawah ini, atau di sekretariatan HMJ AB Polnes, Jl. Ciptomangunkusumo, kampus gunung lipan,
Waktu pelaksanaan
Ketentuan Lomba
Formulir Band
dan Untuk Formulir
1. Typing Speed
2. Dance
3. Fashion
4. Bazzar
5. Selfie&Groufie
Silahkan Download
Dan yang mau tanya-tanya?? hub CP dibawah ini :
Hayunni 0857-5494-6668
Wii Dewi Sartika 0822-5030-4924
Wahyu 0853-4756-8518
Syaiba 0823-5383-4121
Nining ABem 0852-4624-2282
PEKAN RAYA ADMINISTRASI BISNIS, (Mantap Wall)
Jumat, 05 Desember 2014
Definisi Kepemimpinan
Definisi
Kepemimpinan
Kepemimpinan mempunyai arti yang berbeda-beda tergantung pada sudut pandang atau perspektif-perspektif dari para peneliti yang bersangkutan, misalnya dari perspektif individual dan aspek dari fenomena yang paling menarik perhatian mereka. Stogdill (1974: 259) menyimpulkan bahwa terdapat hampir sama banyaknya definisi tentang kepemimpinan dengan jumlah orang yang telah mencoba mendefinisikannya. Lebih lanjut, Stogdill (1974: 7-17) menyatakan bahwa kepemimpinan sebagai konsep manajemen dapat dirumuskan dalam berbagai macam definisi, tergantung dari mana titik tolak pemikirannya. Misalnya, dengan mengutip pendapat beberapa ahli, Paul Hersey dan Kenneth H Blanchard (1977: 83-84) mengemukakan beberapa definisi kepemimpinan, antara lain:
* Kepemimpinan adalah kegiatan dalam mempengaruhi orang lain untuk bekerja keras dengan penuh kemauan untuk tujuan kelompok (George P Terry)
* Kepemimpinan adalah kegiatan mempengaruhi orang lain agar ikut serta dalam mencapai tujuan umum (H.Koontz dan C. O'Donnell)
* Kepemimpinan sebagai pengaruh antar pribadi yang terjadi pada suatu keadaan dan diarahkan melalui proses komunikasi ke arah tercapainya sesuatu tujuan (R. Tannenbaum, Irving R, F. Massarik).
Untuk lebih mendalami pengertian kepemimpinan, di bawah ini akan dikemukakan beberapa definisi kepemimpinan lainnya seperti yang dikutip oleh Gary Yukl (1996: 2), antara lain:
* Kepemimpinan adalah peningkatan pengaruh sedikit demi sedikit pada dan berada di atas kepatuhan mekanis terhadap pengarahan-pengarahan rutin organisasi (Katz dan Kahn)
* Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi aktivitas-aktivitas sebuah kelompok yang diorganisasi ke arah pencapaian tujuan (Rauch dan Behling)
* Kepemimpinan adalah proses memberi arti terhadap usaha kolektif yang mengakibatkan kesediaan untuk melakukan usaha yang diinginkan untuk mencapai sasaran (Jacobs dan Jacques)
Menurut Wahjosumidjo (1984: 26) butir-butir pengertian dari berbagai definisi kepemimpinan, pada hakekatnya memberikan makna :
* Kepemimpinan adalah sesuatu yang melekat pada diri seorang pemimpin yang berupa sifat-sifat tertentu seperti kepribadian, kemampuan, dan kesanggupan.
* Kepemimpinan adalah serangkaian kegiatan pemimpin yang tidak dapat dipisahkan dengan kedudukan serta gaya atau perilaku pemimpin itu sendiri
* Kepemimpinan adalah proses antar hubungan atau interaksi antara pemimpin, bawahan dan situasi.
Dari berbagai definisi yang ada, maka dapat dikatakan bahwa Kepemimpinan adalah
* Seni untuk menciptakan kesesuaian paham
* Bentuk persuasi dan inspirasi
* Kepribadian yang mempunyai pengaruh
* Tindakan dan perilaku
* Titik sentral proses kegiatan kelompok
* Hubungan kekuatan/kekuasaan
* Sarana pencapaian tujuan
* Hasil dari interaksi
* Peranan yang dipolakan
* Inisiasi struktur
Berbagai pandangan atau pendapat mengenai batasan atau definisi kepemimpinan di atas, memberikan gambaran bahwa kepemimpinan dilihat dari sudut pendekatan apapun mempunyai sifat universal dan merupakan suatu gejala sosial.
Rabu, 12 November 2014
IQRA’... BACALAH...!
Muhammad diangkat Allah menjadi Nabi di usia 40 tahun. Namun sebelumnya ia telah melakukan ibadah dalam bentuk merenung, berpikir dan berijtihad tentang kekuasaan dan keagungan Sang Pencipta. Tentu saja hanya sebatas yang dapat dijangkau oleh akal pikirannya.
Telah menjadi kebiasaan orang
Arab pada masa itu, pada masa itu, para ahli pikir seringkali melakukan khalwat
setiap tahun atau pada waktu-waktu tertentu.
Berkhalwat adalah menjauhkan diri dari khalayak ramai dan merenung di
sebuah tempat yang demikian itu disebut tahannuts (bersemedi).
Muhammad seringkali bertahannuts
atau berkhalwat untuk beribadah, yakni dengan perenungan, tafakur dan
berijtihad. Tempat ang dipilihnya adalah
sebuah goa di wilayah gunung Hira. Orang
lebih suka menyebutnya Goa Hira saja.
Seperti biasanya Muhammad tak
pernah menyia-nyiakan kesempatan di bulan Ramadhan. Setiap bulan itu, ia menghabiskan waktunya
untuk bertahannuts di goa tersebut.
Tinggal di sana begitu lama dengan bekal yang tidak terlalu banyak. Dalam kesendirian bebas dari keramaian, ia
tekun merenung dan beribadah. Ini
dilakkukan semata-mata untuk mencari kebenaran.
Kalau sudah berkhalwat seperti itu, ia benar-benar lupa akan dirinya
sendiri, lupa makan dan lupa segala nafsu serta keinginan. Bahkan tak lagi tertarik dengan duniawi.
Mengapa ia melakukan khalwat
seperti itu? Muhammad sadar bahwa kebenaran yang didambakan tidak dapat
ditemukan dalam cerita-cerita yang disampaikan kaum pendeta atau ditulis dari
tangan para rahib. Baginya, kebenaran hanya dapat dicapai di alam wujud dan
seisinya, seperti menyaksikan langit dan bintang gemintang di sana, bulan dan
matahari berputar teratur. Di mana pada
saat-saat tertentu tampak hanya akan didapat dari balik kebesaran ciptaan
itu. Ia harus mencari rahasia-rahasia di
balik alam yang disaksikannya, direnungkan dan dipikirkannya.
Berkhalwat sudah menjadi bagian
hidup Muhammad. Dalam keheningan ia
mencari-cari jalan hidayat. Di dalam
merenung ia mencari jalan untuk menemukan kebahagiaan bagi semua orang, yakni
untuk mengeluarkan mereka dari kebathilan berlarut-larut. Semua itu dilakukannya bukan untuk menjadikan
dirinya sebagai dukun atau ahli nujum.
Jika bulan Ramadhan telah
berlalu, ia kembali ke tengah-tengah keluarganya untuk melanjukan rutinitas
kehidupannya. Ternyata kebiasaan
berkhalwat semakin membuat akhlak Muhammad menjadi lemah lembut dan
meningkatkan cinta kasihnya kepada sesama, lebih-lebih kepada yang lemah. Kerendahan hati Muhammad membuat orang lain
jadi terpukau. Maka tidaklah heran jika
masyarakat Mekkah menghormatinya.
Meskipun Muhammad termasuk
keluarga terhormat dan kaya –karena beristri khadijah- tetapi sama sekali ia
tidaklah sombong. Ia tidak membatasi
diri dalam pergaulan. Terhadap orang
kecil dan miskin, ia mau bertegur sapa.
Biasanya, ia mendahului mengucapkan salam pada setiap orang berpapasan
jalan dengannya. Kepada yang tua ia
memberi hormat dan santun, kepada yang muda dan kecil ia lembut berkasih
sayang.
Muhammad telah mencapai usia 14
tahun. Jiwanya cukup matang. Ibarat padi, semakin tua semakin berisi,
semakin berisi semakin merunduk. Itulah
Muhammad.
Diusia inilah Allah mengetahui
bahwa Muhammad telah siap dan sanggup mengemban tugas-tugas yang berat dan
mulia.
Suatu
ketika datanglah bulan Ramadhan kembali.
Seperti biasanya, Muhammad meninggalkan keluarganya. Ia berbekal seadanya menuju Goa Hira untuk
berkhalwat.
Kakinya terus melangkah, meuju ke
luar kota Mekkah ke arah timur. Kurang
lebih tiga mil dari Mekkah terdapat sebuah gunung. Di gunung itu terdapat sebuah goa. Dari jauh ia telah menatapp gunung yang tegak
kokoh. Tak ada tanaman apa pun yang tumbuh di sana. Seluruh pemandangan yang tampak hanyalah bebatuan. Tempat itu jarang didatangi orang.
Untuk mencapai puncak bukit itu,
Muhammad harus menempuh perjalanan yang sulit. selama dua jam ia mendaki dengan susah payah. di puncak itu sangat sunyi. sunyi sekali. yang terdengar hanyalah desran angin, kadang-kadang senyap sama sekali.
Muhammad berdiri memndang alam sekitarnya. betapa agung sang pencipta yang menciptakan segala keindahan.
Langganan:
Postingan (Atom)